Tuesday, August 16, 2011

Tante dewi yang malu malu


Aku sedang berlibur di kota Bandung, nginap dirumah Om ku adik mama yang paling kecil. Mereka memang 7 bersaudara dan mamaku yang paling tua, aku saat itu berumur 20 tahun dan omku berumur 35 tahun. Istri om ku, tante Dewi berumur 27 tahun, orangnya sangat cantik dan mempunyai tubuh yang mungil tapi padat. Pantatnya bebar-benar montok dengan pinggang yang ramping dan perut yang datar, maklum mereka belum mempunyai anak, biarpun sudah kawin hampir 3 tahun. Akan tetapi tante Dewi yang cantik itu, orangnya sangat judes, dia tdewik memandang mata keluargaku, maklum kami hanya biasa-biasa saja, sedangkan tante Dewi datang dari keluarga yang sangat kaya di kota Surabaya, dia hanya 2 bersaudara dan Dewi adik perempuannya yang berumur 22 tahun, masih kuliah di ITB dan tinggal dirumah om dan tante Dewi di Bandung.
Selama aku berada dirumah om ku ini, hampir setiap hari tante Dewi mengomel saja, karena dia memang sangat benci kalau aku menginap dirumah mereka. Disamping aku memang termasuk anak yang bandel, biarpun secara postur tubuh, aku sudah kelihatan sangat dewasa, karena tinggi badanku 175 cm dengan tubuh yang berotot, tante Dewi curiga saja dan menganggap aku sering menerima duit dari om ku, pada hal sangat jarang om ku memberi aku duit.
Saat ini aku nginap di rumah mereka, sebenarnya hanya terpaksa saja, karena aku sedang berlibur di Bandung dan ibuku memberitahukan kepada om ku yang memaksa aku tinggal dirumahnya. Hari ini entah mengapa aku merasa suntuk banget sendirian, kemarin sore sebelum om ku pulang dari kantor, tante Dewi marah-marah dan menunjukan muka cemberut terhadap saya. Saat itu rumah berada dalam keadaan sepi, om sudah pergi kekantor, Mbak Ani adik tante Dewi sedang pergi kuliah, Bik Suti lagi pergi ke pasar, dan tante Dewi katanya mau pergi ke arisan. Tadi sebelum pergi dengan nada yang setengah membentak, tante Dewi menyuruh saya menjaga rumah.
Dari pada BT sendiri, mending nonrakaa BF aja di kamar, pikirku.
TV mulai kunyalakan, kuambil CD porno yang kemarin kupinjam ditempat persewahan dekat rumah, adegan-adegan panas nampak di layar. Mendengar desahan-desahan artis BF yang cantik dan bahenol tersebut membuat aku terangsang. Dengan lincahnya tanganku melucuti celana beserta CD-ku sendiri. Burungku yang sedari tadi tegak mengacung kukocok perlahan. Film yang kurakaarakaa itu cukup panas, sehingga aku menjadi semakin bergairah. Kutanggalkan pakaian yang masih melekat, akhirnya tubuhku tanpa ada penutup sekalipun. Kocokan tanganku semakin cepat seiring dengan makin panasnya adegan yang kurakaarakaa. Kurasakan ada getaran dalam penisku yang ingin meyeruak keluar. Aku mau orgasme, tiba-tiba
Raka.. apa yang kamu lakukan!! teriak sebuah suara yang aku kenal.
Ooooohh Tante?! aku kaget setengah mati dan sangat bingung sekali saat itu. Tak kusangka tante Dewi yang katanya mau pergi arisan bisa kembali secepat itu. Tanpa sadar aku bangkit berdiri dan kudekati tante Dewi yang cantik tapi judes itu, yang masih berdiri dalam keadaan kaget dengan mata membelalak melihat keadaanku yang telanjang bulat dengan penisku yang panjang dan besar dalam keadaan tegang itu. Tiba-tiba entah setan mana yang mendorongku, secara refleks saja aku menyergap dan mendekap tubuh tante Dewi yang mungil padat itu. Badannya yang mungil dan tingginya yang hanya sampai sebahu dari ku, ku bekap dengan kuat dan kutarik agak keatas, sehingga tante Dewi hanya berdiri dengan ujung jari kakinya saja dengan kepala agak tertengadah keatas, karena kaget. Dengan cepat kucium dan kulumat bibir tipisnya yang seksi.
Eeeehhhh ppppffffff!!! badan tante Dewi seketika
mengejang dan agak menggeliat menerima perlakuan yang tdewik pernah dia
sangka akan berani aku lakukan itu dan sesaat kemudian dia mulai
memberontak dengan hebat, sehingga ciumanku terlepas.
Raka.. jangan kurang ajar.. berani benar kau ini.. ingat, Toonnn.. Aku ini istri om mu!!! Cepat lepas nanti kulaporkan kau ke om mu�� teriak tante Dewi dengan suara garang mencoba mengancamku.
Aku tak lagi peduli, salah tante Dewi sendiri sih, orang mau orgasme kok diganggu. Dengan buasnya aku jilat belakang telinga dan tengkuknya, kedua payudaranya yang biarpun tdewik terlalu besar, tapi padat itu langsung kuramas-ramas dengan buas, sampai tante Dewi menjerit-jerit. Disamping nafsuku yang memang sudah menggila itu, ada juga rasa ingin balas dendam dan mau mengajar adat padanya atas perlakuan dan pandangannya yang sangat menghina padaku.
Dia mencoba berteriak, tapi dengan cepat aku segera menciumnya lagi. Ada kali 10 menit aku melakukan hal itu, sementara tante Dewi terus meronta-ronta, dan mengancamku serta mencaci maki, entah apa saja yang dikatakannya, aku sudah tdewik memperdulikannya lagi. Aku terus menyerangnya dengan buas dan mengelus-elus dan meramas-ramas seluruh tubuhnya sambil terus mencium mulutnya dengan rakus. Dia tdewik dapat melepaskan diri dari dekapanku, karena memang tubuhku yang tinggi 175 cm dengan badan yang atletis dan berotot, tdewik sebanding dengan tubuh tante Dewi yang 155 cm dan mungil itu.
Akibat seranganku yang bertubi-tubi itu, lama kelamaan kurasakan tdewik ada lagi perlawanan dari tante Dewi, entah karena dia sudah lelah atau mungkin dia mulai terangsang juga. Merasa sudah tdewik ada perlawanan lagi dari tante Dewi, penisku yang panjang dan besar yang sudah sangat tegang itu kugosok-gosok pada perutnya dan kemudian kuraih tangannya yang mungil dan kuelus-elus ke penisku, tangan mungilnya kugosok-gosok, mengocok penisku yang mulai mengeras. Tubuhnya terasa mengejang, akan tetapi kedua matanya masih terpejam, dan tdewik ada perlawanan darinya.
Kemudian ketika dengan perlahan kubuka baju tante Dewi, dia dengan lemah masih mencoba menahan tanganku, akan tetapi tanganku yang satu mengunci kedua tangannya dan tanganku yang lain membuka satu demi satu kancing-kancing blusnya, dan perlahan-lahan memperrakaarakaakan keindahan tubuh di balik kain itu. Setelah berhasil membuka blus dan BH-nya, kuturunkan ciumanku menuju ke payudara tante Dewi yang padat berisi Raaaannn aaammmpuunn Toonnnnn iiii.. iiingaaattttt.. Raaaann..!!!
Kucium dan kulumat putingnya yang berwarna kecoklatan itu. Terkadang kugigit dan kupuntir putingnya, sementara kusingkap roknya dan jari-jariku mulai mengelus-elus kemaluannya yang masih tertutup CD.
Iiiiiiiiii..ooohhhhhhh..aaaagggghh
hhhhh��..ssssshhhhhhh��..Raaaa kkaaann��! !!!! akibat perlakuanku itu,
kayaknya tante Dewi mulai terangsang juga, itu terasa dari tubuhnya yang
mengejang kaku dan dengusan nafasnya makin terdengar kuat. Aku makin
memperhebat seranganku dan tiba-tiba tubuh tante Dewi bergetar dengan
kuat dan��..
Aaaahhhhhh..Raaaa kkaaanjaaa..jaaa
angaaannn.Raaaannn��iiiingaaaatttt..Tooo nnn
oooohhhhhhh����aaaaaggggghhhaaaaggghhh .aaaaggggggggghhhhh!!!!!
akhirnya, disertai tubuhnya yang mengejang dan menggeliat-geliat kuat,
serta kedua tangannya mendekap punggung ku.Seerrr.. cairan kewanitaan
tante Dewi membasahi CD nya sekalian jemariku.
Setelah masa orgasmenya berlalu, terasa badan tante Dewi melemas terkulai dalam dekapanku dan kedua matanya masih terpejam rapat, entah perasaan apa yang sedang bergelora dalam tubuhnya, puas, malu atau putus asa akibat perlakuanku terhadap nya , sehingga dia mencapai orgasme itu. Tarikan nafasnya masih terengah-engah.
Kami terdiam sejenak, sementara tubuh tante Dewi bersandar lemas dalam dekapanku dengan mata. Jemari lentik tante Dewi masih menggenggam penisku yang masih tegak mengacung.
Akhirnya secara perlahan-lahan kepala tante Dewi menengadah keatas dan terlihat pandangan matanya yang sayu menatapku, sehingga menambah kecantikan wajahnya dan secara lembut terdengar suaranya
Oooohhhh.Toonnnn, apa yang kau perbuat pada tantemu ini��.?????
Eeeehhmmmmaafkan Raka tante.Raka lupa diri.abis tante tadi masuk
tiba-tiba selagi Raka akan mencapai klimaks.salah tante sendiri
sihhh��.lagi pulatante amat cantik sihhh..!!!!!! sahutku mencari-cari
alasan sekenanya.
Sekarang kayaknya tante Dewi sudah pasrah dan sambil tanganya masih
menggenggam penisku katanya lagi..
Raaaannn..punya kamu gede amat yaaaa????. Punya Om mu nggak sampai
segede ini..!!
Aaahhhhh, tanteapa betull?????! memang penis ku panjangnya 20
cm dan gede juga dengan kepalanya yang bulat besar, apalagi kalau lagi
sangat bernafsu begini.
Jemari lentik tante Dewi yang tadinya hanya menggenggam saja, kini mulai
memainkan penisku dengan manja. Seperti mendapat mainan baru, tangan
tante Dewi tak mau lepas dari situ.
Taaannnnn., kok diiiii..diidiamin aja, dikocok dong, Taannn. biar
enaaakkk.!!!!
Rakaa, Rakaa.. kamu keburu nafsu aja.aaaaggghhh.!!!, perlahan-lahan kedua
tanganku menekan bahu tante Dewi, sehingga tubuh tante Dewi berjongkok dan
sesaat kemudian kepalanya telah sejajar dengan selangkanganku. Kedua
tangannya segera menggenggam penisku dan kemudian tante Dewi mulai
menjilati kepala penisku dengan ldewihnya. Bergetar seluruh tubuhku
menerima rangsang dari mulut tante Dewi. Dijilatnya seluruh batang
kemaluanku, mulai dari pangkal sampai ujung. Tak ada bagian yang
terlewat dari sapuan ldewihnya.
Dikocoknya penisku ddewilam mulutnya, tapi tak semuanya bisa masuk.
Mungkin hanya 3/4 nya saja yang dapat masuk ke mulut tante Dewi. Kurasakan
dinding tenggorokan tante Dewi menyentuh kepala penisku. Sungguh sensasi
sangat luar biasa menjalar ke seluruh tubuhku. Cukup lama juga tante Dewi
mengulum penisku. Kurasakan batang penisku mulai membesar dan makin
mengeras. Dari dalam kurasakan ada sesuatu yang memaksa untuk keluar.
Merasa aku akan keluar, tante Dewi semakin cepat mengocok batang kemaluanku.
Taaannnnn..ah..aohh.. taaannn.. Raka mo
keluar,��.aaauuugghhhh..taaannnn..!!!!!!!
Akhirnya..Croott..croott..croottt.. Hampir sepuluh kali cairan itu
menyembur dari ujung penisku. Diminumnya air maniku dengan, dijilatinya
semua, sampai tak ada lagi cairan yang tersisa. Meskipun sudah keluar
tetapi penisku tetap saja masih tegar, meski tak seberapa keras lagi.
Melihat itu, tante Dewi mencium-cium kepala penisku dan menjilat-jilatnya
hingga bersih.
Kemudian kutarik berdiri tubuh tante Dewi dan kudorong ke tempat tidur,
sehingga tante Dewi terlentang diatas tempat tidur. Dengan cepat kulucuti
rok sekalian CD nya, sehingga sekarang tante Dewi terlentang diatas
tempat tidur dengan tubuhnya yang mungil tapi padat itu berada dalam
keadaan telanjang bulat. Tante Dewi hanya menatap ku dengan pandangan
yang sayu dan terlihat pasrah.
Aku naik keatas tempat tidur dan kedua kakinya kupentang lebar-lebar dan
aku berjongkok diantara kedua pahanya yang terpentang membuka lebar
kemaluannya yang telah licin, siap untuk diterobos.
Kupegang batang penisku dan kugosok-gosok sepanjang bibir kemaluannya,
sambil kutekan-tekan pelahan. Merasakan gesekan-gesekan lembut vagina
tante Dewi, penisku mulai mengeras kembali. Ku ambil tangan tante Dewi dan
ku tempatkan pada batang penisku, segera digengamnya penisku dan
diarahkan ke lubang kemaluannya. Dengan sedikit gerakan menekan, kepala
penisku perlahan-lahan mulai masuk setengah ke lobang kemaluan tante Dewi.
Terasa lobang kemaluan tante Dewi sangat sempit mencengkeram batang
kemaluanku. Dinding kemaluan tante membungkus rapat batang kemaluanku,
kutekan lagi dan tubuh tante Dewi menggeliat
Oooooohhhhhh Raaaa kkaaan bee.. beeeesaaarrrr
aaaaa.. maaaattttt.. pe peeelaaan pee laaan Raaaa kkaaa ooooohhhhh..!!!!! tante Dewi merintih perlahan.
Secara pelan dan hati-hati aku menekan batang kemaluanku makin dalam terus terus. ooohhhhhh eeeenna aaak benaaarrrr terasa jepitan kuat dinding kemaluan tante Dewi yang menjepit rapat batang kemaluanku.
Perasaanku terasa melayang-layang dilanda kenikmatan yang tdewik terlukisakan ini..
Taaaaannnnn��ooohhhhhh..eeee euuuuunnaaaakkkkkkkktaannnnn.!!!!
Dengan kedua paha yang terkangkang lebar-lebar dan kedua tangannya berpegang pada pinggangku, tante Dewi memandang ku dengan tatapan sayu, terlihat sangat cantik dan menawan, sehingga aku yang sedang bertumpu diatasnya perasaanku terasa menggila, melihat dan merasakan wanita cantik dan ayu yang berbadan mungil tapi padat ini, terlentang pasrah dibawahku, menerima seluruh perlakuanku.
Kugerakan perlahan-lahan pinggulku menekan kebawah, sehingga penisku
terbenam makin dalam kelobang kemaluannya, dalam.. dalam.. terus��
terus.. daannnn.. .kemudian��ujung kepala penisku terasa mentok,
karena beberapa kali tubuh tante Dewi mengejang ketika aku mencoba
menekan lebih kuat, aku kemudian mulai menarik keluar dan selanjutnya
memompa keluar masuk.
Dengan bersemangat aku mulai menaik-turunkan tubuhku. Gerakan naik-turun
yang terkadang diselingi dengan gerakan memutar, sungguh merupakan
sensasi yang sangat luar biasa. Apalagi posisi kedua paha tante Dewi
terkangkang lebar-lebar, membuat tikaman-tikamanku terasa jauh ddewilam
dasar lobang kemaluannya. Aku dapat melihat payudara tante Dewi
bergerak-gerak keatas kebawah setiap kali aku menekan masuk penisku
dalam-dalam sehingga kedua selangkangan kami berhimpit rapat-rapat.
Kemudian kurasakan otot-otot kemaluan tante Dewi dengan kuat menyedot
penisku. Semakin lama kurasa semakin kuat saja kemaluan tante Dewi menjepit penisku. Kulihat wajah tante Dewi nampak makin memerah menahan orgasme keduanya yang akan melandanya sebentar lagi.
Aaaaaaddduuuuuhhhhh.Raaaa kkaaa.. Aaaagggghhhhhh.. Oouggg..
hhaa..hhaaToooonn taaannnnteeeeemaaa. Maaauuuukeee
keeeeluaraarrrr lagi, Toonnnnn!!!!!!!.
Dan.. Seeeeerrrr..kurasakan cairan hangat membasahi penisku.
Sementara nafsuku sudah sangat memuncak menuntut penyelesaiannya, aku sudah tdewik bisa lagi bertindak halus, tanpa banyak bicara, segera saja kupompa pantatku dengan cepat dan gencar, mendapat serangan yang agak kasar dan tiba-tiba itu tante Dewi menjerit-jerit kesakitan. Meskipun lobang kemaluan tante Dewi telah basah dan licin banget, tapi tetap saja terasa seret untuk ukuran penisku yang besar.
Tak kuhiraukan lagi suara tante Dewi yang menjerit-jerit kesakitan, yang
ada dipikiranku saat itu adalah aku ingin segera mengakhiri permainan
ini dan merasakan nikmat yang akan datang padaku. Kurasakan otot-otot
penisku mulai berdenyut-denyut dengan kerasnya, ada sesuatu yang
berusaha untuk keluar dari batang penisku. Kucoba untuk menahannya
selama mungkin agar tdewik segera keluar, tapi jepitan dinding kemaluan
tante Dewi akhirnya meruntuhkan pertahananku.
Aaaaaauuddddduuhhhh taaannnnnn teeeee oooooohhhhh..!!!! keluhan panjang penuh kenikmatan keluar dari mulut ku disertai dengan
croott.. croott.croooootttt.semburan..maniku menyemprot dengan kuat,
mengisi relung-relung terdalam lobang kemaluan tante Dewi, kemudian
badanku tertelungkup lemas menidih badan mungi tante Dewi, sementara
kuubiarkan penisku tetap ddewilam kemaluan tante Dewi untuk merasakan
sisa-sisa orgasmeku. Kurasakan kemaluan tante Dewi tetap saja
berdenyur-denyut, meski tak sekuat tadi.
Taannnn, terima kasih ya, udah mau temenin Raka main.!!!! kataku dengan manja.
Kamu, tuh, Rakaa, kalau lagi nafsu jangan main maksa dong, masak tantemu sendiri kamu perkosa juga..!!!!
Iiihhhhhtante..tapi tante senang juga.kaannnn ..????
Iya.. siiihhh.!!!!!" kata tante Dewi malu-malu
Sejak saat itu sikap tante Dewi terhadapku berobah seratus persen, biarpun sikap kami ini tetap terjaga dihadapan om dan adik tante Dewi. Aku dan tante Dewi sering berhubungan sex bersama kalau rumah lagi sepi. Aku makin merasa sayang saja terhadap tante Dewi, apalagi tante Dewi melayani nafsu sex saya dengan rela dan sepenuh hati.

12 comments:

  1. jd sange om

    jangan lupa kunjungan baliknya

    http://cerita-seks-tante.blogspot.com/2013/12/cerita-seks-tante-girang-yang-hyperseks.html

    ReplyDelete
  2. Wow Artikelnya HOT Bagus Bagus... Tetap Lanjut...
    Saya Lg Blogwolking Klo berkenan Kunjungi Web Saya... Min... Terimakasih

    OBAT PENGGUGUR KANDUNGAN

    OBAT TERLAMBAT BULAN

    OBAT PELANCAR HAID

    OBAT ABORSI ASLI


    Hubungi; 082243552778

    PIN BB ; 269CB12E


    ReplyDelete
  3. Best sangat cerita ni.. Buatkan saya nak baca tiap hari..
    Tumpang Iklan
    Abang sangat hebat..
    Kalau macam ni lah.. hari2 pun sayang nak..
    >>>Enlargexl:Besarkan Zakar <<<

    ReplyDelete
  4. Obat Bius | Jual Obat Bius Pin 5891AF43 Tlp 081226129800
    Jual Obat Bius, Obat Bius Cair,serbuk,hirup,semprot,Obat Bius Lengkap Aman Tanpa Efek samping, Obat Perangsang wanita, Obat Pembesar Penis, Obat Bius Terbaik Dunia Jual Obat Bius Cair, Obat Bius , Serbuk, Obat Bius Hirup, Obat Bius Semrpot,Obat Penenang Tablet http://jualobatbiuskotasemarang.blogspot.co.id/

    ReplyDelete
  5. Permisi Numpang Promosi ADMIN.. TERIMA KASIH...

    Ayoo tunggu apalagi...??
    saya hanya bisa menyarankan anda untuk mendapatkan agen judi Online yang paling jujur dan terbaik.
    kalian para pecinta judi online tidak akan menyesal telah bergabung di betdanwin.Com yang berkomitmen tanpa basa basi
    ayo kunjungi web kebanggan kami di poker online indonesia http://www.betdanwin.com/
    BetdanWin juga memberikan komisi referral 50% untuk member yang mengajak teman-temannya mohon partisipasinya siapa tau membutuhkannya makasihh gan

    ReplyDelete
  6. AYO SEMUA BERMAIN DI TOGEL PELANGI
    JANGAN LEWATKAN PROMO DARI KAMI

    KONTAK KAMI :
    BBM : D8E23B5C
    WHAT APPS : +85581569708
    LINE : togelpelangi
    WE CHAT : togelpelangi
    LIVE CHAT 24 JAM : WWW-TOGELPELANGI-NET

    SALAM JACKPOT DARI KAMI :)

    ReplyDelete